Cleaning Laptop Tips

Komputer biasanya dilengkapi dengan berbagai jenis software yang bertujuan untuk membantu kegiatan yang dilakukan pengguna. Namun dalam kenyataannya hanya sebagian kecil dari software tersebut yang benar-benar digunakan oleh pengguna. Pada umumnya, software tersebut hanya berakhir dengan beban tambahan bagi komputer.

Sebelum memilih aplikasi untuk dihapus, kamu perlu mengecek apa saja software dan aplikasi yang terinstall di komputermu. Untuk pengguna Windows 10 dapat mengecek melalui Settings>Apps>Apps & features dan bagi pengguna Windows 8.1 atau Windows 7 bisa melalui klik pada tombol Start dan cari Programs and Features. Dan untuk menghapus aplikasi dan software yang diinginkan, cukup klik dan pilih Uninstall.

Untuk membantu kamu yang bingung untuk memilih software mana yang bisa dihapus, berikut daftar software dan aplikasi yang mungkin sebenarnya tidak kamu butuhkan di komputermu.

QuickTime

Aplikasi video player milih Apple ini memang diperlukan bagi pengguna Mac untuk membuka video, bahkan hingga sekarang. Namun Aplikasi ini tidak mendukung penggunaan dalam Windows sejak 2016. Karena Apple tidak memiliki rencana apapun untuk melakukan update pada aplikasinya untuk pengguna Windows, lebih baik untuk dihapus.

CCleaner

Aplikasi ini dulunya merupakan salah satu aplikasi andalan para pengguna Windows untuk membersihkan file dalam sistem, namun reputasinya menurun setelah diambil alih oleh Avast. CCleaner menjadi penuh masalah seperti update paksa tanpa izin pengguna, pengumpulan data yang memulai sendirinya setelah restart, dan software ini sendiri membawa berbagai jenis malware tanpa diketahui.

Adobe Flash Player dan Shockware Player

Kedua aplikasi ini sudah tidak didukung oleh Windows. Adobe Flash Player sudah tidak didukung sejak bulan Januari 2021. Meskipun aplikasi ini sudah di blok oleh browser sekarang, uninstall masih perlu dilakukan untuk menghindari masalah keamanan. Dan untuk Adobe Shockwave Player, aplikasi ini sudah tidak berjalan lagi sejak 2019.

Java

Terdapat 2 macam aplikasi yaitu Java untuk deskop dan juga Java plugin untuk browser. Meskipun sebelumnya aplikasi ini sangat membantu dalam mengakses website, namun saat ini sudah sangat sedikit website yang menggunakan Java. Bahkan aplikasi ini sudah tidak didukung oleh Chrome dan Firefox versi terbaru, sehingga Java hanya akan menjadi masalah keamanan dibandingkan membantu menjalankan browser.

Bloatware

Seperti yang diketahuhi, Windows 10 memiliki banyak aplikasi bawaan yang biasanya sangat jarang dipakai oleh pengguna sehingga hanya berujung menjadi beban bagi komputer. Kamu bisa menghapus Bloatware dengan mengikuti cara yang diberikan disini.